Penasaran apa yang dimaksud dengan iklan? Yuk, simak penjelasannya di sini—lengkap banget mulai dari pengertian, jenis, fungsi, sampai tren iklan kekinian yang lagi hits!
Kalau kamu sering lihat promosi di TV, YouTube, atau bahkan pas lagi scroll IG dan tiba-tiba muncul video endorse, itu semua adalah bagian dari yang namanya iklan. Tapi, sebenarnya apa yang dimaksud dengan iklan? Yuk, kita bahas bareng dengan gaya santai, tapi tetap informatif dan lengkap!
Apa yang Dimaksud dengan Iklan?
Apa yang dimaksud dengan iklan secara sederhana adalah pesan atau informasi yang dibuat untuk memengaruhi orang lain agar melakukan suatu tindakan—entah membeli produk, mendaftar layanan, atau ikut kampanye sosial. Iklan biasanya dibuat oleh perusahaan, pemerintah, atau individu yang ingin menyampaikan pesan ke khalayak ramai.
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), iklan adalah berita pesanan yang bertujuan untuk membujuk atau menarik perhatian publik terhadap barang atau jasa tertentu. Sementara itu, menurut Philip Kotler, pakar pemasaran, iklan merupakan bentuk komunikasi non-personal berbayar untuk menyampaikan pesan kepada audiens tertentu.
Jadi, kalau kamu masih bingung apa yang dimaksud dengan iklan, ingat saja: ini adalah alat komunikasi yang digunakan untuk menyampaikan pesan promosi..
Fungsi dan Tujuan Iklan
Nggak cuma buat jualan, iklan juga punya banyak fungsi dan tujuan. Beberapa di antaranya:
- Memberi informasi: Tentang produk, promo terbaru, atau event.
- Membujuk: Supaya orang tertarik beli atau ikut sesuatu.
- Membangun citra merek: Biar brand kelihatan keren, terpercaya, atau ramah.
- Menguatkan loyalitas pelanggan: Jadi, yang udah beli bisa balik lagi.
Misalnya, iklan sepatu olahraga bukan cuma bilang, “Beli sepatu ini,” tapi juga bilang secara tidak langsung, “Kalau kamu pakai ini, kamu jadi aktif, keren, dan sehat.”
Jenis-Jenis Iklan yang Perlu Kamu Tahu
Iklan itu ternyata punya banyak jenis, lho! Dan ini penting banget kalau kamu mau bikin strategi promosi sendiri.
1. Berdasarkan Tujuan
- Iklan Komersial: Fokus untuk jualan barang atau jasa. Contohnya iklan minuman energi, skincare, atau jasa kirim barang.
- Iklan Non-Komersial: Biasanya punya tujuan sosial, seperti iklan anti-narkoba, iklan tentang keselamatan berkendara, atau program pemerintah.
2. Berdasarkan Media
Media Iklan | Contoh |
---|---|
Media Cetak | Koran, majalah, selebaran |
Media Elektronik | TV, radio |
Media Digital | Instagram Ads, TikTok Ads, Google Ads |
Media Luar Ruang | Billboard, spanduk, baliho |
3. Berdasarkan Bentuk
- Teks: Biasanya dalam bentuk iklan baris atau advertorial.
- Visual: Seperti banner, poster, atau infografis.
- Video: Paling hits sekarang, contohnya iklan YouTube atau TikTok.
- Audio: Seperti iklan radio atau Spotify.
Ciri-Ciri Iklan yang Efektif
Nggak semua iklan itu berhasil. Ada yang viral, ada juga yang nggak ngaruh sama sekali. Nah, ini dia ciri-ciri iklan yang bagus:
- Bahasanya jelas dan menarik
- Tampilannya eye-catching
- Ada manfaat atau solusi yang ditawarkan
- Mengandung ajakan (CTA) seperti “Beli Sekarang”, “Daftar Gratis”, atau “Coba Sekarang Juga!”
- Target pasarnya jelas
Baca juga:
SEO dan SEM Adalah 2 Strategi Kunci Digital Marketing
Tren Iklan di Tahun 2025
Biar kamu nggak ketinggalan zaman, yuk kenali beberapa tren terbaru di dunia periklanan tahun 2025:
1. Iklan Berbasis AI
Banyak brand mulai pakai teknologi kayak ChatGPT, Midjourney, atau Sora buat bikin iklan otomatis. Mulai dari naskah sampai desain, semuanya bisa dibantu AI. Hasilnya? Cepat, murah, dan tetap keren.
2. Video Pendek Semakin Digandrungi
Iklan bentuk video pendek kayak di TikTok, Reels, atau Shorts makin populer. Soalnya, video singkat lebih gampang dikonsumsi dan cocok buat generasi muda yang suka scrolling cepat.
3. Influencer Marketing Masih Jaya
Kerja sama dengan selebgram atau TikToker masih jadi senjata ampuh. Apalagi mikro-influencer yang punya audiens loyal dan engagement tinggi.
4. Programmatic Advertising
Iklan otomatis yang muncul berdasarkan perilaku pengguna makin canggih. Jadi, kamu bisa nemu iklan sepatu pas baru aja browsing tentang jogging.
Contoh Sukses Iklan yang Viral
Gojek “Pasti Ada Jalan”
Kampanye Gojek ini sukses banget karena ngangkat cerita-cerita nyata dan mengandung nilai emosional. Kombinasi storytelling, lokalitas, dan musik bikin iklan ini relatable banget. Hasilnya? Gojek naik jumlah pengguna harian hingga 27% dalam waktu dua bulan!
Nike “You Can’t Stop Us”
Iklan video split-screen ini viral karena visualnya unik dan pesannya kuat banget soal semangat dan inklusivitas. Video ini bahkan ditonton lebih dari 58 juta kali di YouTube!
Cara Membuat Iklan yang Menarik
Kalau kamu mau praktik langsung setelah tahu apa yang dimaksud dengan iklan, coba pakai rumus AIDA:
- Attention: Tarik perhatian dengan judul atau visual yang nyentrik
- Interest: Bangun minat dengan menunjukkan manfaat
- Desire: Bikin orang pengin punya produk/jasa itu
- Action: Ajak mereka untuk melakukan sesuatu (CTA)
Contoh Iklan Sederhana:
“Punya masalah jerawat yang bikin nggak percaya diri? Coba SkincareGlow, produk perawatan wajah yang udah terbukti bantu ribuan orang tampil glowing! Beli sekarang dan dapatkan diskon 20% hanya hari ini.”
Pertanyaan Umum Seputar Iklan (FAQ)
1. Apa bedanya iklan dan promosi?
Iklan adalah bagian dari promosi. Promosi bisa berupa diskon, giveaway, dan lainnya, sedangkan iklan lebih fokus pada penyampaian pesan lewat media tertentu.
2. Iklan digital itu lebih efektif dari iklan TV?
Tergantung target pasarnya. Tapi iklan digital biasanya lebih hemat, bisa diukur hasilnya, dan target-nya lebih spesifik.
3. Kenapa iklan di TikTok bisa viral?
Karena kontennya singkat, unik, dan mudah dibagikan. Algoritma TikTok juga bantu konten menjangkau lebih banyak orang dengan cepat.
Kesimpulan: Iklan Bukan Cuma Soal Jualan
Jadi, apa yang dimaksud dengan iklan? Iklan adalah alat komunikasi yang sangat kuat, tidak hanya untuk menjual produk tapi juga untuk menyampaikan ide, nilai, atau pesan sosial. Iklan bisa membentuk persepsi, menggerakkan tindakan, dan bahkan membangun identitas suatu merek.
Dengan memahami apa yang dimaksud dengan iklan, kamu bisa jadi lebih cerdas dalam menanggapi atau bahkan membuatnya sendiri. Baik sebagai pelaku bisnis, kreator konten, atau pelajar komunikasi—pengetahuan soal iklan itu penting banget di era digital ini.